APNEWS - Performa Italia benar-benar sedang on fire. Terbaru, skuat besutan Roberto Mancini membantai Liechtenstein, enam gol tanpa balas!
Gli Azzurri menjamu Liechtenstein di Stadion Ennio Tardini, Parma, Rabu (27/3) dini hari WIB. Mereka tampil dominan sejak menit-menit awal.
Pada akhirnya Italia menang setengah lusin gol tak berbalas. Fabio Quagliarella mencetak dua gol, sementara empat lesakan lainnya masing-masing diciptakan Stefano Sensi, Marco Verratti, Moise Kean, dan Armando Izzo.
BACA JUGA : Tak terkalahkan, Belanda Jangan Sombong YaA !!
Fakta bahwa Italia benar-benar garang di lini depan terlihat di babak pertama. Mereka tampil panas sejak awal, dan unggul empat gol sebelum turun minum. Performa mereka, tak lantas mengendur di babak kedua dan mampu menciptakan dua lesakan tambahan.
ESPN melansir, total percobaan tembakan Italia mencapai 41 kali, dengan 12 diantaranya on goal ke gawang Benjamin Buchel. Italia menguasai bola sebanyak 78%!
"Kami punya pendekatan yang tepat sejak laga dimulai. Kemenangan mungkin jadi sesuatu yang diperkirakan, tapi penting untuk menjaga level konsentrasi yang tepat dan mencetak banyak gol," ujar Mancini memuji performa timnya dilansir Football Italia.
BACA JUGA : Pengguna Vanessa Angel Terungkap, Jaksa Sebut Rian Subroto
Mancini tak mau berkata ini jadi performa terbaik Italia di bawah asuhannya. Yang pasti, kata dia, Gli Azzurri telah menunjukan karakter yang sesungguhnya.
"Krusial bahwa kami menciptakan banyak peluang dan pergerakan untuk menjadikan ini permainan yang sesungguhnya," tandas Mancini.
Kemenangan melawan Liecshtenstein membuat Italia kokoh di puncak grup J dengan koleksi 6 poin. Menyusul, Yunani (4) dan Bosnia dan Herzegovina (4).
Gli Azzurri menjamu Liechtenstein di Stadion Ennio Tardini, Parma, Rabu (27/3) dini hari WIB. Mereka tampil dominan sejak menit-menit awal.
Pada akhirnya Italia menang setengah lusin gol tak berbalas. Fabio Quagliarella mencetak dua gol, sementara empat lesakan lainnya masing-masing diciptakan Stefano Sensi, Marco Verratti, Moise Kean, dan Armando Izzo.
BACA JUGA : Tak terkalahkan, Belanda Jangan Sombong YaA !!
Fakta bahwa Italia benar-benar garang di lini depan terlihat di babak pertama. Mereka tampil panas sejak awal, dan unggul empat gol sebelum turun minum. Performa mereka, tak lantas mengendur di babak kedua dan mampu menciptakan dua lesakan tambahan.
ESPN melansir, total percobaan tembakan Italia mencapai 41 kali, dengan 12 diantaranya on goal ke gawang Benjamin Buchel. Italia menguasai bola sebanyak 78%!
"Kami punya pendekatan yang tepat sejak laga dimulai. Kemenangan mungkin jadi sesuatu yang diperkirakan, tapi penting untuk menjaga level konsentrasi yang tepat dan mencetak banyak gol," ujar Mancini memuji performa timnya dilansir Football Italia.
BACA JUGA : Pengguna Vanessa Angel Terungkap, Jaksa Sebut Rian Subroto
Mancini tak mau berkata ini jadi performa terbaik Italia di bawah asuhannya. Yang pasti, kata dia, Gli Azzurri telah menunjukan karakter yang sesungguhnya.
"Krusial bahwa kami menciptakan banyak peluang dan pergerakan untuk menjadikan ini permainan yang sesungguhnya," tandas Mancini.
Kemenangan melawan Liecshtenstein membuat Italia kokoh di puncak grup J dengan koleksi 6 poin. Menyusul, Yunani (4) dan Bosnia dan Herzegovina (4).
No comments:
Post a Comment